Pertamina Modifikasi Motor Water Tank, Sebagai Upaya Mitigasi Bencana Perkotaan

16-08-2021

Kilang Pertamina Internasional, Kilang Pertamina, Kilang Internasional, Kilang, KPI Pertamina, PT. KPI, KPI

Palembang - Kilang Pertamina Plaju  mendukung upaya kegiatan kesiapsiagaan sebagai bentuk antisipasi bencana yang terjadi di perkotaan dengan mempersiapkan Motor Water Tank atau kendaraan motor roda tiga (R3) modifikasi pemadam kebakaran. Motor Water Tank tersebut secara simbolis diserahkan langsung oleh Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Refinery Unit (RU) III Plaju kepada Camat Plaju pada tanggal 16 Agustus 2021 di Kantor Lurah Talangbubuk.

Dalam pengoperasian Motor Water Tank akan melibatkan Satgas Ayam Jago dan Satgas Setia Shield yang sudah dibentuk sebelumnya sebagai Satuan Gugus Tugas Mitigasi Kebencanaan di Kecamatan Plaju. Motor tersebut nantinya akan di modifikasi ulang dengan penambahan beberapa peralatan seperti baju pemadam kebakaran, Alat Pemadam Api Ringan (APAR), Toa Sirine, dan Handy Talky untuk meningkatkan keamanan pada saat bertugas.

Pengadaan Motor Water Tank ini sejalan dengan kepedulian Kilang Pertamina Plaju terhadap upaya menurunkan atau meminimalkan resiko bahaya bencana kebakaran di wilayah permukiman penduduk.  Upaya tersebut juga diharapkan mampu menjadi solusi untuk penanganan dini titik kebakaran yang sulit dijangkau oleh mobil damkar mengingat kondisi pemukiman di wilayah Plaju yang cukup padat.

Siti Rachmi Indahsari selaku Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Refinery Unit (RU) III Plaju mengatakan bahwa mitigasi kesiapsiagaan kebakaran merupakan hal yang dibutuhkan untuk mencegah atau meminimalkan potensi dampak kebakaran. Selain itu, pengingkatan kemampuan masyrakat dalam merespons ancaman dan dampak dari bencana juga memainkan peranan penting sehingga untuk tahap berikutnya Kilang Pertamina Plaju akan melakukan kegiatan Emergency Drill  untuk meningkatkan  kesiapan masyarakat  dalam menghadapi keadaan darurat.

Rachmi pun menyatakan, “Motor Water Tank ini diusahakan harus tetap beroperasi walaupun sedang tidak menangani bencana kebakaran, motor tersebut dapat dimanfaatkan masyarakat untuk mengatasi pengairan di lahan warga atau penyiraman tanaman di Taman Kota.”

Dalam kesempatan yang sama, Bapak Ahmad Furqon selaku  Camat Plaju menyampaikan, “Pentingnya pelayanan cepat yang efektif, efisien, sederhana dalam kesiapsiagaan bencana dapat didukung dengan adanya Call Center  yang terhubung dengan nomor Anggota Satgas Ayam Jago  dan selanjutnya akan disosialisasikan melalui Kecamatan supaya dapat sampai ke masyarakat.”

Kegiatan tersebut  sekaligus sebagai implementasi program dari program Kampung Mari Berkreasi Pertamina yang mendukung implementasi SDGs pada tujuan poin 11, yaitu: Kota dan Pemukiman yang Berkelanjutan yang lebih spesifik pada Target 11.b (Pada tahun 2020, meningkatkan secara substansial jumlah kota dan permukiman yang mengadopsi dan mengimplementasi kebijakan dan perencanaan yang terintegrasi tentang penyertaan, efisiensi sumber daya, mitigasi dan adaptasi terhadap perubahan iklim, ketahanan terhadap bencana, serta mengembangkan dan mengimplementasikan penanganan holistik risiko bencana di semua lini, sesuai dengan the Sendai Framework for Disaster Risk Reduction 2015-2030). Kriteria tersebut  masuk dalam upaya mendukung menciptakan  kota yang aman dan berkelanjutan dari aspek kesiapsiagaan dalam keadaan darurat bencana.